TIMIKA, Koranpapua.id- Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah mengadakan Gerakan Pasar Murah (GPM) perdana di tahun 2025.
GPM yang berlangsung di pelataran Gedung Eme Neme Yauware, Sabtu 22 Februari ini, bertujuan untuk menekan laju inflasi dan menjaga stabilitas harga menjelang ramadhan yang akan dimulai awal Maret mendatang.
Yulius Koga, Kepala Dinas Ketahan Pangan Mimika, mengatakan pelaksanaan GPM ini berlangsung serentak di seluruh Indonesia.
“Kegiatan ini serentak secara Nasional untuk menekan inflasi dan membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan dengan harga terjangkau menjelang ramadan,” ujar Yulius.
Dikatakan kegiatan serupa akan dilaksanakan dua kali setiap bulan sepanjang tahun 2025.
Namun khusus Bulan Maret dilaksanakan sebanyak tiga kali, karena bertepatan dengan bulan ramadhan untuk umat muslim.
“Bulan Maret nanti masuk puasa kami adakan tiga kali, itu nanti kami buat di pelataran masjid seperti ketika menjelang natal kami buat di gereja,” jelas Yulius.
Sementara itu, Frans Kambu, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemda Mimika pada kesempatan itu mengatakan, GPM ini merupakan yang pertama dilaksanakan DKP di tahun 2025.
Kegiatan ini kata Frans, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melalui DKP bekerjasama dengan para distributor pangan lokal, himpunan peternak unggas termasuk para petani di Mimika.
Ia berharap dengan adanya GPM ini dapat membantu masyarakat memperoleh bahan pokok dengan harga yang dibawah harga pasar.
“Harapannya melalui kegiatan ini dapat menekan laju inflasi dan membantu masyarakat memperoleh bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau,” pungkasnya. (Redaksi)