TIMIKA, Koranpapua.id– Peringatan Hari Pangan Sedunia ke-44 tahun 2024 di Kabupaten Mimika diwarnai dengan kegiatan ‘Gerakan Pangan Murah Serentak’, Rabu 16 Oktober 2024.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Mimika, Papua Tengah di halaman Graha Eme Neme Yauware, dibuka secara resmi oleh Valentinus S. Sumito, Pj Bupati Mimika.
Peringatan HPS yang mengangkat tema “Hak atas Pangan untuk Kehidupan dan Masa Depan yang Lebih Baik”, cukup mendapat antusias masyarakat Mimika untuk datang berbelanja.
Ini bisa dilihat dari jumlah masyarakat yang datang berbelanja sangat banyak. Mereka sudah memadati halaman Eme Neme Yauware sejak pukul 07.00 WIT.
Masyarakat yang mayoritas ibu-ibu terlihat berdiri berbaris di setiap stand pasar murah yang menjual berbagai kebutuhan pangan.
Valentinus, Pj Bupati Mimika dalam sambutannya menyeruhkan masyarakat agar bijak dalam pemenuhan pangan dengan ‘Gerakan Stop Boros Pangan’.
“Menurut studi, 30 persen kita kehilangan pangan. Stop Boros Pangan adalah makanan yang dibuang dengan sengaja maupun tidak disengaja,” ujar Valentinus.
Valentinus mengajak masyarakat agar mulai mengurangi boros pangan, dengan belanja bahan pangan yang terencana dengan baik, serta menyimpan makanan dengan tidak berlebihan.
Mantan Pj Sekda Papua Tengah ini juga mengingatkan masyarakat Mimika untuk lebih cerdas mengkonsumsi pangan yang Beragam, Berimbang, Sehat, dan Aman (B2SA).
Dikatakan Hari Pangan Sedunia merupakan kegiatan tahunan yang diperingati setiap tanggal 16 Oktober di seluruh dunia termasuk di Indonesia.
Peringatan yang dibentuk dibawah Organisasi Pangan dan Pertanian PBB ini menjadi sangat penting karena selalu mengangkat isu-isu pangan.
Valentinus menambahkan, makanan merupakan kebutuhan ketiga manusia setelah udara dan air, dan dunia menghasilkan cukup makanan untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Dengan demikian, organisasi pangan dan pertanian menyerukan hak atas pola makan yang beragam dan kaya nutrisi, terjangkau, mudah diakses serta aman untuk semua orang.
Badan Pangan Nasional pada peringatan Hari Pangan Sedunia ke-44 tahun 2024 melalui pemerintah kabupaten merayakan dengan melaksanakan Gerakan Pangan Murah Serentak di seluruh Indonesia.
Kegiatan pangan murah ini difasilitasi oleh masing-masing kepala daerah untuk menjual dengan lebih murah dari harga pasar.
Ditambahkan Valentinus, ketahanan pangan dapat terwujud, apabila setiap individu mampu mengakses pangan dalam jumlah dan mutu gizi yang cukup guna membangun sumber protein.
Pada kesempatan itu Valentinus mengucapkan terima kasih kepada distributor, pelaku UMKM dan masyarakat sudah berkontribusi dalam peringatan Hari Pangan Sedunia, hari ini.
Ia berharap melalui Gerakan Pasar Murah Serentak tahun ini dapat meningkatkan ketahanan pangan dan gizi masyarakat Kabupaten Mimika. (Redaksi)